![]() |
Sesi Foto bersama usai penjelasan materi penulisan Buku ilmiah sebagai Tugas Akhir mahasiswa |
Situbondo,lensakomunikasi.com, Kampus Sekolah Tinggi Agama Islam Nurul Huda (STAINH) Kapongan Situbondo selenggarakan giat pembekalan penyusunan dan penyelesaian Tugas Akhir Mahasiswa di Aula Kelas lantai II, Minggu (16/03/2025).
Berdasarkan informasi yang dihimpun media lensakomunikasi.com bahwa pelaksanaan pembekalan ini di motori lanngsung oleh Lembaga penelitian dan pengabdian Masyarakat (LP2M) STAINH sebagai wujud komitmen kampus dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan mempersiapkan generasi lulusan yang berkualitas serta profesional.
Ketua Panitia Pelaksana Tugas Akhir bidang penelitian, Agus Nu'man menyampaikan bahwa pembekalan ini bertujuan memberikan bekal kepada mahasiswa yang akan melaksanakan tugas akhir karya tulis ilmiah mampu dengan mudah dan efektif menyelesaikan baik memilih buku ilmiah, artikel maupun skripsi.
"Mahasiswa bisa berkomitmen hingga lulus dan meraih gelar sarjana bersama-sama dengan lancar. Usaha dan optimisme yang tinggi akan membawa kita pada kesuksesan," Harap Bapak Agus yang juga dosen tetap STAINH
Selain itu, Agus juga menambahkan tentang detail roadmap pelaksanaan tugas akhir, agar mahasiswa bisa mengatur waktu dan rencana dengan lebih baik, mempercepat proses penyelesaian tugas akhir secara cepat dan tepat waktu.
"Usahakan untuk mengikuti konsep dan pembekalan yang telah diberikan dengan maksimal, karena tugas yang baik adalah tugas yang selesai tepat waktu, dan itu akan menghindarkan kalian dari keterlambatan," tambahnya.
![]() |
Suasana penyampaian materi Buku ilmiah oleh Dosen Fathor Rosi, S.Kom.I, M.Pd.I |
Disamping hal diatas Ketua LP2M STAINH, menekankan pentingnya peran mahasiswa dalam menerapkan Tri Dharma Perguruan Tinggi: pendidikan, pengabdian, dan penelitian.
"Proses pendidikan dan pengabdian sudah terlaksana dengan baik, kini saatnya kita fokus pada penelitian, yang merupakan bagian akhir dari perjalanan akademik kalian," Ujar Haji Faizul yang juga dosen tetap HES
Lebih lanjut Ketua LP2M menyarankan agar mahasiswa terus mengasah kreativitas dan menghasilkan karya-karya yang bisa menjadi tolak ukur reputasi mereka sebagai calon sarjana.
"Sebagai penerus bangsa, kita harus banyak berkarya. Saya berharap setiap perencanaan dan proses penelitian yang dilakukan mahasiswa bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, agar hasil akhirnya dapat bermanfaat bagi masyarakat dan akademik," tutup Faizul dengan harapan besar.
Wrd/Roz