Situbondo,lensakomunikasi.com - Praditya, 24, salah satu pengunjung wisata yang berasal dari Asembagus mengaku kecewa. Lantaran ia berniat berlibur bersama keluarga menikmati wisata religi ini, namun harus mendapatkan wisata yang hancur porak poranda tanpa bentuk, Rabu (15/02/2023).
Dusun Karang Kenek yang menjadi destinasi wisata religi di Kabupaten Situbondo, menjadi ciri khas tersendiri, karena hanya bisa dihuni oleh 26 kepala keluarga (KK).
Dokumentasi pengunjung melihat bangunan yang roboh dan hancur di KK 26 |
Bahkan wisata ini terletak di desa bagian utara kota santri, dengan penataan tempat di tengah persawahan yang ditanami padi dan jagung.
Ifan dan adiknya menyampaikan bahwa mereka tahu wisata ini dari google dan berniat dari jauh hari untuk datang ke KK 26.
"Saya lihat tempat ini dari google, kelihatannya itu bagus, tapi setelah saya meluangkan waktu kerja saya untuk berwisata disini, ternyata tempatnya hancur, tidak tau kok belum ada perbaikan satu pun," Ujar Ifan saat ditemui di tempat wisata KK 26 Desa Olean.
Di sisi lain, kepala Desa Olean Ansori saat dihubungi melalui telepon Whatsappnya menjelaskan, perbaikan wisata KK 26 ini masih menunggu anggaran dana desa.
"Anggaran dana desa diperkirakan bulan dua atau tiga, jadi kami masih menunggu anggaran itu, kepada pengunjung kami mohon maaf atas ketidak kenyamanannya," Jelas Ansori.
wil