Saat mewawancarai pengemis di Desa Cermee |
Situbondo, (Himmahkpi.com) - Pengemis di sepanjang jalan akan banyak sekali dijumpai oleh masyarakat dari yang tua, muda, remaja bahkan balita. Sama seperti yang dijumpai di Desa Cermee Kecamatan Cermee Kabupaten Bondowoso, ada satu pengemis yang berbeda dengan pengemis lainnya Nur Adi (60) asal Kladi Kecamatan Cermee Kabupaten Bondowoso, ia mampu berjalan kaki meski panas-panasan sepanjang perjalanannya, hanya demi sesuap nasi.
Nur Adi hidup dengan sang istri yang juga sudah tua renta, ada hal yang menarik dari Adi sendiri yaitu mengenai jumlah uang yang diminta ke setiap pedagang, masyarakat atau dari beberapa pengendara yaitu hanya berjumlah Rp. 2.000 dengan alasan hanya untuk sesuap makan.Selasa(23/03/2021).
Aspek dirinya sebagai tuna wicara juga menjadi pemicu kekurangan ekonomi untuk mencari pekerjaan, sehingga membuat ia lebih memilih untuk menjadi pengemis jalanan.
(Dmy, dkk)