Nampak peserta sedang berpidato |
Festival Bahasa didalamnya memcakup berbagai macam lomba, diantaranya Lomba Pidato Bahasa (Inggris, Indonesia, dan Arab), Lomba Siroh Nabawiyah dan Lomba Puisi. Kompetisi lomba tersebut banyak diikuti oleh siswa-siswi yang notabennya swasta atau berada dalam naungan yayasan pondok pesantren lintas se-Kerisidenan Besuki.
"Yang dari sekolah negri memundurkan diri, karena sedang semesteran. Jadi, ini pesertanya dari sekolahan swasta semua" ucap salah satu panitia Festival Bahasa, Zainul Muttaqin.
Tentunya acara ini sudah dikonsep sejak awal, sehingga bisa tertata dan sesuai dengan yang diharapkan. "Tapi kami acungi jempol. Karena dari berbagai daerah bisa hadir untuk ikut berlomba bersama di Nurul Huda" tambahnya. Ada sebagian yang lain mengatakan bahwa menyelenggarakan festival bahasa dengan berisikan berbagai perlombaan dalam waktu yang bersamaan itu menjadi hal yang tidak mudah, jadi mesti memiliki strategi yang betul-betul mapan.
Adanya Festival Bahasa ini murni karena memeriahkan bulan Maulid Nabi yang secara rutin digelar, selain karena adu komopetisi, mencari bakat dan menyambung tali persaudaraan. "Niatkan semuanya karena benar-benar memuliakan kelahiran Nabi, bukan hanya sekedar fastabiqul khoirot". Tutur Muhammad Khofi selaku Ketua Umum Penyelenggara kegiatan dalam sambutannya.
SNF.bws
Tags:
Pendidikan